About Me

My photo
i know what's right and what's wrong. i am cheerful and out going. it's hard for me to find the one that i want, but once i find the right person, i won't be able to fall in love again for a long time.

DO WHAT YOU LOVE

"Do what you love and you'll be good at it. Sounds simple enough. But what if you love reading comics, playing video games and watching korean dramas until your eyes pop out? Is it possible to make a career out of such things? What's the alternative? Spend all your time wishing you were brave enough to take that leap? Don't let fear stop you from doing what you love. Because ultimately, it's about being true to yourself."

Followers

Monday, 29 July 2013

"Mengajar Kanak-Kanak Riang" by Matluthfi90



Mengajar kanak-kanak riang bawah 12 tahun memang sangat memenatkan dan memeningkan kepala. Tapi ianya sangat best! Mengajar mereka telah berjaya membuat saya mencapai kepuasan diri ke tahap yang maksimum. Kepuasan apa? Iaitu kepuasan dalam mendidik mereka menjadi Good Muslims. Kadang-kadang kita marah sebab tak tahan dengan kenakalan mereka, kemalasan mereka dan perangai mereka terlalu huha-huha tu. Tapi yang menariknya jadi teacher ni, marah macam mana pun kita, kadang-kadang kenakalan mereka tu jugaklah yang membuatkan mereka tampak comel di mata kita dan kenakalan mereka jugaklah yang mengembalikan semula senyuman dan ketawa riang di wajah kita.

Kanak-kanak riang ria... merekalah penyejuk hati kita.

:')

p/s: Thanks to Matluthfi90 for uploading this video. It's really an inspiration.

Stress: Good and bad

~Bismillah~

Question: What good is stress?
Answer: Our flight-to-fight response to danger served us well when sabre-toothed tigers were salivating over our tasty flesh. In the modern world, the stress our instincts create has no natural outlet. Stress builds. As it builds, our physical and psychological well-being is damaged. Let's see how we can tame the savage cave-person within...

Question: How does stress affect your happiness?
Answer: Stress cripples our immune systems, shortening our lives. It damages our heart, leads to diabetes, disrupts the digestive system, leads to strokes, and reduces our mental capacities. A Harvard study found that 60-90 percent of visits to family physicians are stress-related. Worse, stress can lead to suicide. Another 500,000 visited emergency rooms due to attempted suicide. These are not sign of happiness.

(From the book of 9 Habits of Happiness by David Leonhardt)

*Stress sometimes can be good and sometimes it can be bad. When it's good, stress can build up our confidence and motivate us to become a better person than others. It strikes us to put more effort in order to build up our self-strengths. However, too much stress can be hazardous to our health, especially to our mental brain. Stress is a kind of serious mental disease which is hardly to cure if we don't know how to manage it. We can never remove stress because it is already inside us. But there are always solutions on how to deal with stress. Too much stress can lead us to death. So, if we don't want worthless death, don't be too stressful over useless and worthless things. 

;)

Saturday, 27 July 2013

Regret nothing



My heart



This is my heart. 
Although it's been played, stabbed, cheated, burned and broken for so many times, 
but it's still strong and refreshing to go through the same experiences.

I'm proud to be a woman



Previously, I always thought that women are weak. They always become the victims of the cases of marital abuse, child abuse, rape, slavery, human trafficking, broken love and many more.
And the most surprising part is...
I used to detest God for making such things happened to some of us.
But... 
are all men to be blamed for such cases and are all women are victimised in such ways?
The answer is... No! So, who to be blamed?
Is it God, men or women? 
Are all men strong and are all women weak?
You got the answer, right?
So, when are we going to stop playing the pin-the-blame-on-the-donkey game?
Women are not weak but we are special.
We have our own strengths and that only comes from our innerselves.
Women's strengths cannot be seen through our nacked eyes,
but it can be felt by a pure and an understanding heart.

Yup, I'm a woman and I'm proud to be one.
Alhamdulillah.

:')

Monday, 22 July 2013

Komitmen

~Bismillah~

Setiap orang ada komitmen masing-masing. Komitmen yang harus mereka penuhi. Komitmen yang harus mereka laksanakan. Sama ada dalam keluarga mahupun dalam jemaah. Kadang-kadang segala impian dan angan-angan menjadi tertangguh kerana komitmen-komitmen tersebut. Walau tak pernah terlintas di hati untuk menangguh-nagguhkannya, namun, atas ketentuan Tuhan, segala perancangan tidak mampu terpenuhi. 

Di sinilah datangnya ungkapan, "Manusia hanya mampu merancang, namun Allah jualah yang menentukan."
Dan tidak ada sesiapapun yang mampu menyangkalnya lagi.
Semuanya diterima bulat-bulat dengan lapang dada.

Sebagai contoh, seseorang ingin bernikah. Dia tetapkan dalam umur sekian-sekian, tanggal sekian-sekian, dia bakal berkahwin dengan pasangan hidupnya. Namun, atas sebab ada komitmen yang harus dia jalankan dalam jangka waktu itu, niatnya yang suci terpaksa dibelakangkan dengan mengkedepankan komitmen tersebut. Antara jemaah dan kahwin, jemaah menjadi pilihan. Antara kerjaya dan kahwin, sudah tentulah kerjaya didahulukan. Antara keluarga dan kahwin, sudah semestinya keluarga menjadi keutamaan.

Dalam hidup ni, memang tak ada siapa yang mampu lari daripada membuat pilihan.
Dan sememangnya pula memilih satu daripada dua, lebih sukar berbanding dengan memilih satu daripada sepuluh.

Dua pilihan sentiasa memeningkan kepala.
Bagaimana nak memilih satu tapi terpaksa melepaskan satu lagi yang tak kurang tinggi nilainya pada kita?

Berbalik kepada komitmen.

Kerana komitmen, hati-hati yang selama ini dijaga terpaksa dilukai,
hanya buat sementara waktu. Memohon agar mereka bisa mengerti bahawa segala yang terjadi bukan atas kehendak diri, tapi atas ketentuan Ilahi.

Menangguhkan impian atau angan-angan bukanlah satu benda konkrit yang akan kekal begitu selamanya.
Ia bisa berubah seiring dengan berjalannya waktu dan perancangan Allah tadi. 

Apa yang harus dititikberatkan adalah kepercayaan dan doa yang tak pernah putus.

Komitmen... 
satu perkataan yang mendalam maksudnya pada majoriti orang.

Kerana komitmen jualah,
kita berada di bumi Allah ini.

Wallahua'lam.

Sunday, 21 July 2013

Bahasa

~Bismillah~


Bila terlalu banyak berkias dalam komunikasi, akan terjadi terlalu banyak salah faham dalam hubungan. Dan bila sekali timbul salah faham, dengan bahasa kiasan yang digunakan, tak mustahil akan lebih banyak salah faham yang timbul antara dua insan.

Bahasa kiasan bukanlah bahasa terbaik yang boleh digunakan oleh dua orang insan dalam apa jua hubungan.
Nak berkomunikasi, gunalah bahasa terus supaya mesej dapat terus sampai ke fikiran dan hati si penerima.

Bahasa kiasan dan bahasa terus.

Bila dua-dua guna bahasa yang berlainan ketika berkomunikasi,
macam mana mesej nak sampai?

Akhirnya... apa yang berlaku? 
Salah faham...

Saturday, 20 July 2013

Blank




















-kosong-
segala isi hati tak mampu diungkapkan dengan kata-kata.
biar masa menentukan segalanya.

noktah






Seseorang

~Bismillah~


:')

Thursday, 18 July 2013

Puzzle 42: Fate

~Bismillah~

we cannot change what had been fated for us
we always come across the saying of
"Allah knows best."
but
we tend to raise many questions
regarding Allah's fates for us
seeming like we have no enough trust on Him
as our God
we always say that we are His slaves
but
we hardly put our faith in Him 
for all matters
we're not being grateful
we're not being thankful
for what ever granted by Him
all we do is
mourning and craving for the things
which are not fated to be ours
we don't say "Thank you Allah for everything I have"
instead we always say
"Why can't I get what I want?"
and blaming Allah in everything
who are we to ask for anything from Him
while many of His rules, we break
many of His commands, we ignore 
and we still dare to ask from Allah
to give us everything that we really want
in this world?
shame on us! shame on you! shame on me!
to be such servant of Him
from now on 
I learn to accept everything
with an open heart
from now on
I learn how to appreciate
every gifts from Allah because I know
"Allah knows best" and I know
what is mine is mine
what is not mine is others
it's not my share so,
I don't deserve to take it from them
be grateful to Allah
is the safest way to become the happiest Muslim
now and in the Hereafter

Sunday, 14 July 2013

Kelmarin, semalam dan hari ini

~Bismillah~

Cerita tentang iftar. Tahun ni, tak tahu kenapa rasa macam semua orang menjauh. Orang ni ada masalah dengan orang ni. Orang tu ada masalah dengan orang tu. Orang ni ada masalah dengan orang tu dan orang tu ada masalah dengan orang ni. Haii... macam-macam. Bila dah berlaku salah faham, masing-masing ego untuk meminta-maaf dan memaafkan. Sampai bila nak macam ni?

Tapi... kalau dah namanya ohana, masalah besar macam mana pun mesti tak lama gaduhnya. Beberapa hari lepas tu baiklah. Mana tak baiknya. Darah yang sama mengalir dalam badan. Asal usul pun sama. Dari rahim yang sama. Dari benih yang sama. Rasa marah macam mana pun, rasa sayang tetap lagi banyak dari rasa marah. Nilah part yang paling saya suka tentang ohana dan saya bersyukur sebab Allah beri saya ohana yang baik walaupun tak semua mereka perfect.

Apa yang menyedihkan saya pada Ramadhan kali ni, kalau masa iftar tak semua ada pada satu masa yang sama. Macam tahun lepas. Mungkin masanya belum tiba lagi kot sebab kita masih berada di awal Ramadhan. Tak apa. We still got a lot of time to iftar together. 


Kelmarin, Kak Long, Abang Long dan Kamil datang iftar di rumah. Kalau Kak Long datang rumah, maka dialah tukang masaknya. Kak Long kalau bab-bab memasak ni, dialah nombor satu dalam keluarga. Sekali dia mula masak, saya turun je, "Long, nak tolong apa lagi ni?" Kak Long cakap, "Leehhhh... dah siap dah semua." "Eh, kejapnya?" Kak Long pun, "Hmmm..." Kak Long memang cekap memasak. Nak kata professional cook in the family, haa... Kak Longlah orangnya. Dah tak ada orang lain dah yang dapat beat Kak Long. Hehe. Sayang Kak Long.

Semalam, giliran Kak Uda dan Abang Umair pulak iftar di rumah kami. Kak Uda kalau balik rumah, rumah ni macam ada 20 orang. Bising, kecoh dan riang ria, haa... itulah kakak saya yang kedua, Kak Uda. Rasa seronok ada Kak Uda dekat rumah. Ceria je suasana. Tapi malam tu, kami solat terawikh di surau lain-lain. Mereka terawikh di surau Perwira Indah dan saya dengan mak dan Zaim terawikh di surau Danau Kota. Balik je dari terawikh, mak cakap, "Dik, Kak Uda pesan bila dia balik je nanti dia suruh teman dia tengok tv." Bila dah lama duduk overseas, memang akan mengalami masalah dengan time zone. Kalau masa tengah malam, dekat Mesir siang. So, bila dia balik Malaysia, dia jadi aktif waktu tengah malam dan dia tidur waktu siang. Dah jadi macam burung hantu pulak. Disebabkan dia tak boleh tidur, dia pun ajak saya tengok Running Man dengan dia dekat bawah. Aduihh... dahlah saya ni bukan peminat Running Man tapi demi dia, saya layankan jugak. Memang dia balik terawikh tu, kira marathon midnight movies dengan dia malam tu. Lepas habis tengok Running Man, kami layang Final Destination 5. Punyalah terjerit-jerit bila tengok kematian yang mengerikan. Hehe. Macam apa je. Lepas tu, dia paksa pulak saya sambung tengk cerita Korea tajuk Ghost tapi ni bukan cerita hantu ya. Cerita ni best ala ala Iris (Korea jugak). Cerita Ghost ni pasal hackers yang hebat macam mana dia boleh hack orang sampai melibatkan kes pembunuhan. Nak katanya, it's not a love story which is to me is much more interesting and entertaining sebab ia berkaitan dengan isu semasa. Masa tengok Ghost, saya terlelap banyak kali. Tapi setiap kali terlelap tu, Kak Uda mesti, "Hah! Adik, janganlah tidur! Adik kena tengok ni. Kalau tak, adik takkan faham!" Ya Allah, sampai macam tu sekali dia torture saya malam tu. Last-last, tak tidur sampai mak bangun untuk masak sahur. Hehe. Kak Uda, Kak Uda. Even dah kahwin tapi Kak Uda masih Kak Uda Imah yang cool dan macho! Sayang dia!

Hari ni pulak turn Angah sekeluarga dan Abang Nwar dan isteri iftar bersama kami. Iftar yang ni ada kelainan sikit sebab julung-julung kalinya kami makan beramai-ramai di ruang tamu sambil bersila (bagi yang lelaki) dan bersimpuh (bagi yang perempuan). Hehe. Bak kata mak, "Mesti happening makan atas lantai!" Sebab rumah kami tak ada perabot. Cushion hantar kedai sebab tukar baju baru. Nak raya kan. Sofa pun nak baju raya jugak. Hehehe... Kak Arsyi (isteri Angah) buat puding roti. Sedap sangat! Rasa puding tu just nice. Bak kata Kak Arsyi, "Maklumlah... puding orang berpuasa..." tapi sedap giler! Kak Arsyi memang terer bab-bab masak Western cuisine. Not badlah. Abang Nwar dan Kak Aishah tolong belikan air teh bunga. Berbungkus-bungkus. Betullah kata mak. Saya pun rasa iftar kami hari ni sangat happening walaupun Kak Long dan Kak Uda tak ada bersama.


Tapi nak katanya iftar dengan ohana merupakan pengalaman yang paling bermakna dalam hidup saya. Saya jarang cerita pasal ohana saya di sini. Tapi apa salahnya kalau hari ni saya cerita sikit, kan? Sebab saya rasa dalam banyak-banyak harta yang saya miliki dalam dunia ni, ohana adalah harta saya yang paling berharga. 

Semoga Allah memberkati ohana saya.

"Ohana..."
"What?"
"Hey, get away from her."
"No, what did you say?!"
"Ohana means family. Family means nobody..."
"... nobody gets left behind."

Lilo and Stitch The Movie

p/s: Kan lagi seronok kalau arwah Atuk pun ada sekali. Rindu Atuk. Al Fatihah.

:') 

Unik

~Bismillah~




Unik.
Kenapa?
Sebab... 
ia dibeli oleh tuan punya jari sendiri.
Nak harapkan orang beri,
entahkan bila.
Mungkin lima tahun lagi,
takpun 10 tahun,
takpun bukan di dunia.
Tapi 
hati sudah tak mengharap.
Cukuplah cincin ini saja
peneman di kala sunyi
buat masa ni.

Nama diberi,
Mercury.

Kawai desu ne.
Hee.

-oyasumi-

Sunday, 7 July 2013

Puisi: Awak

~Bismillah~

awak
dulu saya langsung tak kenal awak
walaupun pernah sekali kita berprogram bersama
tapi 
saya rasa awak jauh dari saya
jauh sangat
sampailah saya dipilih berlakon teater
walaupun awak selalu ada
masa raptai teater
tapi saya tak pernah cuba 
untuk berborak dengan awak
saya hanya tahu nama awak
tapi saya tak pernah menghulurkan tangan 
memberi salam persahabatan

awak
ingat tak dulu
masa raptai teater
saya tak pakai cermin mata
tu pertama kali awak lihat muka saya
tanpa kaca mata
dan awak terpana memandang wajah saya
kata-kata awak pada saya
masih segar dalam ingatan
tahu apa awak cakap?
awak kata
"cantiknya Zmah! mata en tak boleh nak lepas pandang muka zmah. nak pandang je!"
saya jadi malu awak kata macam tu
seolah-olah saya ni bidadari yang turun dari kayangan
pada mata awak
tapi sungguh masa tu hati saya terharu

kek batik yang awak buatkan untuk saya. sedap sangat!

awak
saya pun tak pasti 
macam sekarang kita boleh jadi rapat sangat
rapat sehinggakan awak selalu ada untuk saya
masa saya sedih masa saya gembira
awak tak pernah tinggalkan saya
tapi saya kecewa
sebab saya tak mampu nak bersama awak
di saat awak memerlukan tadahan air mata
maafkan saya awak
segala kebaikan yang awak buat saya
saya tak dapat nak balas yang sama
hanya doa yang dapat membuatkan 
hati saya sentiasa bersama awak
walaupun saya tak bersama awak
tapi awak tetap akan dapat rasa kehadiran saya
dalam hati awak
sebab
doa saya tak berhenti mengalir untuk awak
setiap kali sebelum tidur
awak mesti akan ada dalam ingatan saya
bila kita tak bertemu
hati saya akan terus tertanya-tanya
"awak, awak ok ke tu? awak menangis lagi tak hari ni?"
andai saya bersama dengan awak masa tu
mesti saya dah peluk awak erat-erat
dan awak boleh menangis semahu-mahunya di bahu saya

surat cinta awak untuk saya. kreatifnya awak!

awak
dalam dunia ni Tuhan ciptakan  banyak perempuan yang cantik
tapi bagi saya
dalam banyak-banyak tu
awaklah yang paling cantik sekali
sebab hati awak murni
keluhuran hati awak yang membuatkan
awak kelihatan cantik di mata saya
awak tahu tak?
awak adalah bidadari di hati saya
awak nampak keras tapi 
sebenarnya hati awak lembut sangat
kelembutan hati awak
yang diisi dengan kasih sayang sesama manusia
berjaya membuatkan saya jatuh cinta dengan awak

awak
awak sahabat terbaik saya
awak tahu tak?
awak selalu tolong saya
awak selalu bagi saya hadiah
awak selalu ada untuk saya
awak selalu buat saya ketawa
awak selalu cari ruang untuk berborak dengan saya
awak selalu buat saya rasa yang saya tak pernah sendiri
awak sangat bermakna dalam hidup saya

awak
mungkin kata-kata ini masih belum cukup
untuk menjelaskan betapa 
awak insan berharga dalam hidup saya
tapi takpelah
saya cuma nak awak tahu
yang awak sangat istimewa
sejak saya kenal awak
saya kurang menangis
sejak saya rapat dengan awak
saya jadi banyak cakap
sejak saya jadi sahabat awak
saya jadi banyak ketawa
walaupun ada masa saya menangis juga
tapi awak selalu datang tepat mada masanya
saya jadi ceria kembali


awak
sampai bila-bila pun
awak tetap ada dalam hati saya
sampai saya mati
sampai saya dibangkitkan semula
dan sampai kita bertemu di syurga
awak tetap dalam hati saya
dan saya harap
awak adalah antara sahabat pertama 
yang saya akan cari di syurga Tuhan nanti
sebab awak bukan saja sahabat
tapi awak teman sejati saya

awak
saya jatuh hati dengan kebaikan awak
awak
saya sayangkan diri awak
awak
saya takkan tinggalkan awak sendirian
awak
ingat ya kata-kata saya ni
sampai bila-bila pun
awak tetap hidup dalam hati saya


awak
awak adalah hadiah terindah Tuhan untuk saya
pastikan awak jaga diri awak baik-baik ya
supaya nanti masa di syurga 
awak kelihatan ceria
lebih ceria dari sekarang

sebab itulah awak
gadis lincah yang ceria
dan selalu buat orang lain tertawa

awak...
saya tak nak awak sedih sedih lagi ya
sebab kesedihan awak kesedihan saya
sebab kesakitan awak kesakitan saya jugak
awak kena selalu senyum dari hati
supaya dengan itu saya juga mampu tersenyum
setiap hari

Saturday, 6 July 2013

Live Action Sailor Moon Trailer


Once it was my favorite anime and now it becomes my favorite Japanese drama :)

It's a story about the Moon Kingdom and the earth.
It portrays how love and friendship
can defeat the evil powers.

It's a story about the journey of Sailor Moon and other Sailor Soldiers
trying to protect the earth planet from being conquered by the evil force.

"Moon Prism Power... Make-up!"

;)

Mati

~Bismillah~

Mati. 
Apa maksud mati?
Setiap orang ada makna dan definisi yang berbeza-beza terhadap perkataan mati.
Maksud tipikal bagi perkataan mati ialah sudah tak bernyawa ataupun tak lagi hidup. 
Maksud tipikal lain bagi perkataan mati ialah sudah tiada lagi di dunia ni atau ke alam lain.
Inilah makna mati yang kita biasa dengar dan hampir semua orang menerimanya.

Tapi saya...
saya ada maksud saya sendiri untuk perkataan mati.
Tak ada siapa yang berhak cakap ianya salah atau tak benar sebab macam cinta, mati ialah subjektif.
Selama saya belajar bahasa, apa yang saya faham ialah maksud atau makna sesebuah perkataan diberi berdasarkan situasi atau keadaan perkataan itu digunakan oleh si penutur bahasa.
Sama juga macam mati.

Dalam kamus hidup saya, mati bermaksud...
sudah tak ada kaitan dengan diri saya
buat selama-lamanya.
'Orang yang sudah mati' bagi saya ialah orang yang pernah membuat hati saya luka berdarah dan meninggalkan luka dan parut di dalamnya...
Orang sebegini, saya anggap sudah 'mati' walaupun dia sebenarnya hidup di alam nyata.
Ya, dia memang hidup. Jasadnya sihat wal'afiat, tapi dalam hidup saya, dalam hati saya, sudah tiada tempat lagi untuknya...
Dia sudah mati.

Orang yang sudah mati ni, saya cuma ada satu pilihan untuknya,
bahawa saya akan melupakannya dan takkan sesekali pernah menerimanya kembali.
Seperti di alam nyata, mustahil untuk kita menerima orang yang 'sudah mati' kembali ke dalam hidup kita.
Ianya sangat tak mungkin!

Pernah sekali saya dipertemukan dengan seorang hamba Allah.
Saya menggelarnya Pelangi.
Dia seorang yang sangat lemah lembut dan baik hati.
Hanya ini yang mampu saya describe dirinya.
Tapi betul kata orang.
Baik macam manapun orang dekat kita tapi kalai sekali dia dah melukakan hati kita,
dan kalau luka yang ditinggalkan tu memberi kesan pada hidup kita serta menpenaruhi jugak orang sekeliling kita,
akan hadirlah sebuah perasaan buruk kita terhadap dirinya.

Untuk mengelakkan daripada perasaan sebegitu terus meraja, kita akan berkeputusan untuk melupakannya saja.
Tapi, nak melupakan seseorang yang pernah mendapat tempat istimewa dalam hati kita,
memang bukan suatu perkara yang mudah.
Tapi kalau kita terus mengingatinya, kita menderita.
Hati kita terseksa. Setiap hari kita merasakan bahawa hati kita bagai dimamah oleh perasaan dan emosi kita sendiri. Dan akhirnya, jasad kita juga menerima akibat buruk.

Dalam kes Pelangi, 
oleh kerana dia meninggalkan kesan yang sangat hebat dalam hidup saya,
gara-gara perbuatan dia yang meninggalkan saya begitu saja,
membuat saya berkeputusan untuk terus melupakannya.
Tapi saya tak mampu. Setiap hari,
pasti air mata akan menitik setiap kali teringatkan dia, teringatkan kebaikan-kebaikannya pada saya.
Makan jadi tak lalu. Apa-apapun tak mampu buat.
Tak ada kekuatan. Jasad jadi lemah. Rasa nak pitam setiap kali wajah dia terbayang dalam kepala.
Hati meronta-ronta seolah-olah berkata, "Kenapa dia buat macam ni???????!!!!!!!!"

Oleh itu, 
demi mengeluarkan diri saya daripada cengkaman penderitaan ini,
saya buat keputusan untuk 'membunuh' dia dari hati saya.
Saya mematikan dia. Hanya dengan menganggap dia mati, hati saya belajar untuk melupakan dia
sedikit demi sedikit.
Kini, dia bukan siapa-siapa lagi. Dia sudah mati. 
Kalau orang bertanya tentang dia pada saya, saya akan cakap, "Saya tak kenal dia."
"Sebab orang yang saya kenal tu dah mati. Dah tak wujud lagi dalam hidup saya."
Satu lagi sebab kenapa saya menganggapnya sudah mati.
Dia dulu dan dia sekarang, dia yang saya kenal, kini, sudah berubah.
Bagi saya, dia dulu dan dia sekarang adalah dua manusia yang berbeza.
Mereka tak sama walaupun wajah mereka seiras dan jasad mereka serupa.
Tapi bagi saya, mereka orang lain!
Pelangi saya dah mati! Pelangi saya dah mati!
Tak ada siapa berhak menafikan fakta ni!

Sekali lagi saya tekankan.
Kadang-kadang kita terpaksa menganggap seseorang yang pernah lukakan hati kita tu sudah mati,
untuk memastikan hati kita tidak terus menerus menderita kerana terkenangkan dia.

Dalam konteks ni, kita perlu pentingkan diri sendiri.
Dan di saat-saat beginilah baru kita sedar bahawa kita lebih mencintai diri kita,
berbanding kita cintakan orang lain kerana diri kita lebih memerlukan kita daripada orang lain memerlukan kita.

Inilah penjelasan saya tentang mati.
Kalau kamu faham, bermaksud, kita berada dalam sampan yang sama.

Kalau kamu tak faham dan tak boleh terima, maka tinggalkanlah saya.

Ja!

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails